FAKTA KABAR KALIMANTAN

BERITANYA AKURAT & TERPERCAYA

Wakil Bupati Barsel Lepas Kontingen FBIM Untuk Berlomba di Palangka Raya


Buntok. FKK - Wakil Bupati Bars Khristianto Yudha ST secara resmi melepas kontingen Barsel untuk mengikuti Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) Kalimantan Tengah (Kalteng) di Palangka Raya. Pelepasan kontingen tersebut digelar di halaman Kantor Bupati Barito Selatan, di Buntok Rabu (14/5/2025).

Wakil Bupati Barsel dalam sambutannya mengatakan, bahwa FBIM tersebut digelar berkaitan dengan hari jadi ke 68 Tahun Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng). Khristianto Yudha menjelaskan, pemerintah mengimbangi dan menyaingi kekuatan budaya negara lain yang masuk ke Indonesia melalui internet.

"Maka dari itu langkah - langkah yang diambil pemerintah ini, untuk dapat mempertahankan budaya Indonesia khususnya di Kalimantan Tengah salah satunya adalah kegiatan festival budaya Islam 2025 yang merupakan agenda tahunan," urai Tanto nama kecil Wakil Bupati.

Dalam kesempatan itu Wakil Bupati memberikan apresiasi kepada seluruh panitia dan peserta yang tergabung dalam kontingen FBIM Barito Selatan, kerena membawa nama daerah untuk berlaga di tingkat Provinsi Kalimantan Tengah.

"Atas nama Pemerintah Kabupaten Barito Selatan, saya mengucapkan terima kasih dan selamat berjuang untuk nama Barsel. Junjung tinggi sportivitas jaga nama baik daerah kita, jaga kesehatan dan semoga berhasil untuk menjadi yang terbaik," harap Tanto menutup kalimat.

Sementara itu ketua kontingen Barito Selatan  Manat Simanjuntak dalam laporannya menyampaikan jumlah kontingen yang berangkat sebanyak 197 orang yang terdiri 137 peserta dan 60 orang official.

“Kontingen dari Kabupaten Barsel akan mengikuti 18 cabang lomba pada Festival Budaya Isen Mulang yang akan berlangsung mulai 15 Mei – 23 Mei 2025 di Kota Palangka Raya. Untuk kontingen ada yang terlebih dahulu berangkat untuk mempersiapkan perlombaan,” kata Manat Simanjuntak, sembari menambahkan, dari semua cabang yang dilombakan hanya cabang perahu hias yang Barsel tidak ikut serta. Hal itu lantaran mepetnya waktu persiapan. (Saprudin)

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak