Buntok – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jaraga Sasameh Buntok, Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng), dr. Dadang Baskoro Nugroho, Sp.PDO menegaskan pihaknya akan fokus melakukan pembenahan internal dan peningkatan kualitas pelayanan setelah resmi dilantik Wakil Bupati (Wabup) setempat, Khristianto Yudha, Kamis 21 Agustus 2025.
Menurutnya, langkah pertama yang dilakukan adalah melakukan koordinasi internal terkait sejumlah permasalahan yang sebelumnya menjadi catatan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS).
“Ada penurunan tarif Inasibijis dari tipe C ke tipe D, tapi sudah kita review ulang, koordinasi dan alhamdulillah sudah kembali ke posisi semula yaitu tipe C,” ujarnya.
Upaya pembenahan, katanya, juga dilakukan dengan memperkuat konsolidasi internal agar pelayanan rumah sakit dapat lebih maksimal
“Target utama pelayanan kita adalah patient safety, itu harus kita utamakan sehingga bisa berjalan dengan maksimal,” katanya.
RSUD Jaraga Sasameh Buntok berkomitmen memberikan pelayanan yang lebih optimal dan apabila masyarakat masih kurang puas, dipersilakan memberikan kritik serta masukan agar dapat segera dilakukan perbaikan.
Ia menambahkan, RSUD Jaraga Sasameh akan terus berupaya meningkatkan layanan dengan menghadirkan lebih banyak dokter spesialis, agar kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi secara maksimal.
“Yang selama ini belum terlayani Insya Allah akan kita upayakan agar bisa terlayani dengan baik,” tambahnya.
Pembenahan internal dipandang sebagai langkah penting yang akan terus dilakukan, termasuk menindaklanjuti masukan dari Bupati, Wakil Bupati, Sekda hingga DPRD Barsel.
Langkah tersebut diharapkan dapat membawa RSUD Jaraga Sasameh menjadi rumah sakit yang mampu memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi seluruh masyarakat Barsel. (Saprudin)