Buntok. FKK - Sabtu, 30 November 2024 merupakan hari bahagia bagi mahasiswa STIE Dahani Dahanai Buntok yang dinyatakan telah lulus. Pasalnya hari itu dilaksanakan Wisuda XV
STIE Dahani Dahanai Buntok. Kegiatan wisuda tersebut berlangsung di gedung pertemuan umum Jaro Pirarahan Buntok.
Hadir dalam acara wisuda ke-15 tersebut Pj. Bupati Barito Selatan H. Deddy Winarwan yang diwakili oleh Asisten II Setda Barito Selatan Rahmat Nuryadin dan undangan lainnya. Prosesi wisuda itu dipimpin oleh Ketua STIE Dahani Dahanai Buntok H. Lisawanto SE ME MAP didampingi anggota senat.
Selain dihadiri oleh mahasiswa STIE DD acara yang meriah tersebut juga dihadiri oleh para orang tua wisudawan-wisudawati yang sedang berbahagia.
Ketua STIE Dahani Dahanai Buntok H. Lisawanto menyatakan hari ini adalah yudisium ke-18 dan wisudanya yang ke-15. Jumlah mahasiswa yang diwisuda tahun ini sebanyak 54 orang. STIE DD sendiri telah mewisuda lebih dari 600 orang sejak berdiri 20 tahun yang lalu.
Banyak dari wisudawan-wisudawati ini dana perkuliahannya berasal dari bantuan pemerintah. Baik dari bantuan pusat maupun bantuan daerah. Ada juga yang lulus tahun ini atau wisuda tahun ini berasal dari bantuan beasiswa dari pemerintah daerah kabupaten Barito Selatan.
"Setiap tahun STIE dahani dahanai ini menerima beasiswa sebanyak 47 orang mahasiswa dari Pemerintah Kabupaten Barito Selatan. Tentunya harapan kami selain beasiswa juga ada peningkatan bantuan sarana prasarana perkuliahan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Selain sarana juga perlu peningkatan kualitas dosen, maka dengan demikian kualitas mahasiswa juga akan meningkat", ujar H. Lisawanto.
Pj. Bupati Barito Selatan H. Deddy Winarwan dalam sambutannya yang dibacakan Asisten II Rahmat Nuryadin mengatakan, puji syukur kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, kita semua dapat berkumpul dalam acara Wisuda ke-15 STIE Dahani Dahanai tahun 2024. Atas nama Pemerintah Kabupaten Barito Selatan saya mengucapkan selamat atas wisuda yang dilaksanakan pada hari ini.
Wisuda ini merupakan refleksi keberhasilan penyelenggaraan pendidikan, hendaknya tidak hanya dipandang sebagai acara seremonial rutin saja, tetapi lebih dari itu harus disikapi secara arif dan bijak untuk melakukan koreksi terhadap proses manajerial penyelenggaraan pendidikan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan penilaian hasil yang telah dicapai. Keberhasilan tersebut merupakan hasil dari kerja keras dan usaha seluruh jajaran Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Dahani Dahanai Buntok.
"Mengingatkan perubahan yang saat ini sedang terjadi dengan begitu cepatnya dan mencakup hampir di berbagai bidang, seperti sosial, ekonomi, politik, media, hingga pendidikan. Terutama dengan rencana pindahnya Ibukota Negara ke Kalimantan Timur maka peran perguruan tinggi harus dapat berdampak pada segala hal.
Dan dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Barito Selatan yakin bahwa pemindahan Ibu Kota Negara ke Kalimantan Timur adalah langkah maju. Untuk merubah kesenjangan pembangunan, dan menjadikan sebaran kesejahteraan yang merata di kawasan luar jawa. Apalagi di era saat ini, maka tugas kita pemerintah bersama Perguruan Tinggi di Barito Selatan termasuk STIE Dahani Dahanai untuk dapat menghadirkan serta meningkatkan SDM para lulusannya yang handal, berkualitas, kreatif dan inovatif, dimana Kabupaten Barito Selatan adalah sebagai Penyangga Pembangunan Ibukota Negara di Kalimantan Timur", ujarnya.
Ditambahkan, oleh karena itu, peran STIE Dahani Dahanai dan para sarjana yang dihasilkannya akan sangat penting karena merekalah yang akan menjadi Pemimpin, Pelaku dan bagian dari pembangunan Kabupaten Barito Selatan untuk kemajuan, kesejahteraan dan kemakmuran bangsa. Harapan saya kepada para wisudawan, jadilah sarjana penggerak dan pelopor di dalam masyarakat dan di dalam pembangunan. Tunjukkan kemampuan diri dan kompetensi. Kembangkan kemandirian dan bekerja serta berkarya secara profesional. Insya Allah setiap gerak dan langkah para Sarjana akan didukung, diharapkan dan dibanggakan masyarakat. (AM)
Tags
STIE